15 Cara Mengatasi Layar Monitor Blank Pada Komputer









Komputer Layar Monitor Gelap Blank Screen

CPU Hidup Monitor Blank - Berdasarkan pengalaman melayani klien Teknisi Komputer Denpasar, Kerusakan komputer ibarat CPU hidup tetapi monitor blank atau monitor tidak menampilkan gambar yakni problem yang paling sering dialami. Penyebab kerusak ini pun macam-macam, mulai dari memori kotor, kartu-kartu lainnya kotor atau bahka sampai prosesornya kotor.
Komputer menyala, tapi layar Monitor Blank tetap hitam, bagaimana mengatasinya?

Masalah yang paling umum pada komputer yakni ketika PC bahwasanya menyala namun tidak menampilkan apa-apa pada monitor.

Anda melihat lampu led pada casing komputer menyala dan mendengar kipas berputar dari dalam PC tapi tidak ada apapun yang muncul di layar monitor Anda.

Karena ada beberapa penyebab PC Anda tidak menampilkan apa apa pada monitor, sangat penting bila Anda membaca pemecahan problem di bawah ini secara berurutan.

Penting

Jika komputer anda bermasalah tapi masih mampu menampilkan sesuatu di monitor, maka anda mampu menuju ke "Bagaimana Memperbaiki Komputer yang Tidak Menyala" untuk panduan lain yang lebih umum.

Proses ini mampu memakan waktu mulai dari beberapa menit sampai beberapa jam tergantung pada problem mengapa komputer tidak menampilkan apa-apa di monitor.

Catatan

Apabila anda merakit komputer sendiri, periksa kembali konfigurasi anda! Ada kemungkinan besar permasalahan ini terjadi karena ada kesalahan konfigurasi, bukan karena hardware yang rusak.

Langkah 1: Cek Monitor


Sebelum Anda mulai mengatasi problem yang rumit dan menghabiskan banyak waktu, cek semua kabel koneksi PC ke monitor, pastikan monitor Anda tidak bermasalah. Periksa juga apakah kabel VGA/HDMI anda longgar, yang menimbulkan monitor tidak mendapat input dari komputer.
Sangat mungkin bila komputer anda baik-baik saja, tapi monitor yang bermasalah. Anda mampu saja mencoba menggunakan monitor lain yang terlihat masih berfungsi.

Penting

Apabila komputer anda mempunyai port VGA dan HDMI, cobalah untuk mengetes satu per satu ke monitor. Apabila belum berhasil, cobalah gunakan kabel lain yang sejenis, yang sudah diketahui masih mampu digunakan.

Langkah 2: Restart Komputer


Terkadang hanya dengan merestart komputer, beberapa problem mampu terselesaikan. Cobalah untuk menekan tombol reset, atau pastikan semuanya dimulai dari awal menyalakan komputer.


Sering kali komputer akan terlihat "tidak menyala" padahal bahwasanya hanya mengalami problem ketika bangkit dari Standby / Sleep atau mode Hibernate pada Windows.

Catatan

Khusus untuk laptop/tablet/PC tanpa tombol reset, anda mampu mematikan komputer Anda ketika komputer berada dalam mode Standby / Sleep dengan menahan tombol power selama 3 sampai 5 detik. Setelah komputer benar-benar mati, nyalakan kembali dan cek apakah mampu menyala dengan normal kembali.

Langkah 3: Periksa Kode Bunyi Beep (apabila ada)


Dengan asumsi, Anda cukup beruntung untuk mendengar bunyi arahan beep dari komputer anda, maka akan lebih simpel untuk mampu mengetahui letak permasalahan komputer. Sebuah arahan beep akan memberi tahu dengan persis apa penyebab permasalahan komputer anda. Klik disini untuk panduan arahan beep bila anda mendengar bunyi beep.


Dengarkan dengan seksama arahan beep yang berbunyi ketika komputer mulai dinyalakan. Jika terlewatkan, cukup restart/hidupkan kembali komputer anda, dan dengarkan lagi. Setidaknya me-restart atau menghidupkan kembali komputer beberapa kali tidak akan memperburuk masalah.

Langkah 4: Bersihkan Konektor RAM



Lepaskan RAM dari motherboard, lalu bersihkan konektor RAM menggunakan cottonbud yang sudah ditetesi oleh sedikit rubbing alkohol (IPA / isopropyl alcohol). Apabila sudah bersih, tunggu sampai RAM kering, lalu pasang kembali ke motherboard, lalu nyalakan kembali komputer.

Membersihkan kaki-kaki atau konektor RAM mampu juga dilakukan menggunakan karet penghapus, namun tidak direkomendasikan oleh beberapa teknisi professional.

Langkah 5: Reset Kembali CMOS


Lakukan reset pada CMOS. Menghapus memori BIOS pada motherboard Anda akan mengembalikan pengaturan BIOS awal mereka. Sebuah kesalahan konfigurasi pada BIOS mampu menjadi penyebab PC Anda tidak akan menyala lama.


Untuk PC anda mampu melepas baterai berbentuk lingkaran yang ada pada motherboard lalu memasangnya kembali setelah beberapa saat.

Selain itu, apabila anda pernah menggunakan jumper untuk me-reset CMOS, maka gunakan keahlian tersebut sekarang.

Penting

Jika mereset CMOS ternyata mampu merampungkan problem Anda, pastikan Anda mengetes lagi setiap merubah satu pengaturan pada BIOS. Jadi bila problem datang kembali, Anda akan tahu perubahan mana yang menimbulkan problem Anda.

Langkah 6: Periksa Switch Power Supply


Apabila ada, Pastikan bahwa switch tegangan power supply diatur dengan benar. Jika tegangan input untuk power supply tidak sesuai dengan pengaturan di negara Anda, komputer Anda mungkin tidak akan menyala dengan benar.


Seharusnya komputer Anda tidak akan menyala sama sekali bila switch ini salah, tapi tegangan yang tidak sesuai juga mampu menimbulkan permasalahan komputer ibarat ini. Switch kecil ini digunakan untuk mengatur tegangan input ke power supply baik 110v/115v ataupun 220v/230v. Di Indonesia harusnya di set ke 220v/230v.

Langkah 7: Pasang Ulang Semua Komponen Komputer


Cabut semua kabel dan hardware dalam PC anda lalu pasang kembali. Ada kemungkinan satu atau lebih kabel ataupun hardware telah longgar. Cabut dan pasang kembali hal hal ibarat kabel power, kabel data, memori, expansion cards (VGA, sound card, dll), dan lain sebagainya.

Penting

Pastikan semua kabel tersambung kembali dengan benar. Jika VGA Card komplemen telah dinonaktifkan, maka menggunakannya pasti tidak akan menampilkan apapun ke monitor meski komputer sudah dinyalakan. Untuk itu, cobalah untuk menyambungkan ke port VGA yang sesuai.

Selain itu, lepas dan pasang kembali kabel keyboard dan mouse juga. Kecil kemungkinan hal ini menjadi penyebab permasalahan, tapi kita tidak boleh mengabaikannya ketika memasang ulang semua komponen komputer.

Langkah 8: Pasang Ulang CPU


Jika solusi diatas masih tidak membuahkan hasil, lepaskan lalu pasang kembali CPU bila ada dugaan bahwa mungkin telah longgar atau mungkin belum terpasang dengan benar.

Catatan

Kemungkinan pemasangan CPU tidak benar atau longgar sangatlah kecil dan karena pemasangannya merupakan kiprah yang sensitif. Hal ini bukan merupakan problem besar bila Anda tetap berhati-hati!

Langkah 9: Periksa Adanya Korsleting


Periksa apakah ada korsleting listrik di dalam komputer Anda. Hal ini sangat sering menjadi penyebab masalah-masalah umum komputer.

Penting

Sangat, sangat penting bahwa Anda harus meluangkan waktu untuk menyelidiki pecahan dalam komputer Anda untuk mencari sesuatu yang mampu menimbulkan korslet. Jika Anda tidak meluangkan waktu untuk memecahkan problem ini, Anda mungkin akan berakhir dengan penggantian hardware mahal tanpa alasan yang bagus.

Korsleting listrik di dalam komputer sering disebabkan oleh sekrup, dalam persoalan ini mungkin ada kontak fisik dengan logam pada motherboard atau komponen internal lainnya. Sekrup yang digunakan untuk mengamankan hampir setiap komponen pecahan dalam persoalan termasuk kartu video, kartu suara, hard drive, drive optik, dll. Goyang-goyangkan PC Anda, bila ada bunyi gemeretak kemungkinan ada sekrup yang telah lepas, gunakan obeng yang kecil dan agak panjang untuk membantu mengeluarkannya.

Korsleting listrik di dalam komputer kadang kala juga disebabkan oleh kabel yang telah kehilangan lapisan pelindung mereka dan membuat kontak fisik dengan komponen internal.

Langkah 10: Test Power Supply


Hanya karena komputer Anda menyala belum berarti bahwa power supply di komputer Anda sudah bekerja dengan baik. Power supply cenderung menimbulkan lebih banyak problem daripada perangkat keras lainnya dan sangat sering menjadi penyebab komputer tidak bekerja dengan baik. Cobalah cek dengan menggantinya menggunakan power supply dari komputer lain.

Penting

Jangan melewatkan tahap ini! Jangan berpikir bahwa power supply anda tidak bermasalah hanya karena komputer mampu "menyala". Power Supply mampu bekerja dalam berbagai kondisi, dan yang tidak berfungsi sepenuhnya perlu segera diganti.

Langkah 11: Gunakan Minimum Hardware


Nyalakan PC Anda dengan hardware yang paling penting saja. Tujuan di sini yakni untuk sementara melepaskan hardware sebanyak mungkin namun tetap mempertahankan komputer supaya mampu menyala dengan benar.
  • Jika komputer Anda nyalakan, dan mampu terus menyala, dengan hardware penting saja, lanjutkan ke Langkah 12.
  • Jika komputer menyala dengan tidak sempurna, lanjutkan ke Langkah 13.


Penting

Langkah ini cukup simpel bagi siapa saja, tidak perlu alat khusus, dan mampu memperlihatkan banyak informasi yang sangat berharga. Langkah ini tidak boleh dilewati apabila setelah mencoba semua langkah sebelumnya, komputer masih belum menyala dengan benar.

Langkah 12: Periksa Hardware Tambahan


Ketika hardware yang paling penting telah terpasang dan tidak ada masalah. Lanjutkan dengan memasang kembali setiap hardware komplemen yang lain. Uji kembali komputer anda (nyalakan kembali) di setiap pemasangan satu hardware, untuk menyelidiki apakah setiap hardware yang dipasang bermasalah atau tidak.


Karena PC Anda dinyalakan hanya dengan hardware terpenting, komponen-komponen tersebut bekerja dengan benar. Ini berarti bahwa salah satu hardware komplemen yang dilepaslah yang menimbulkan komputer bermasalah. Dengan memasang hardware tersebut ke komputer Anda dan melakukan pengujian setelah setiap pemasangan satu hardware, Anda akan menemukan hardware yang menimbulkan problem Anda. Setelah anda menemukannya, ganti hardware yang bermasalah tersebut dengan yang baru atau yang masih bekerja.

Langkah 13: Gunakan PC Analyzer / Power On Self Test card


Uji PC menggunakan PC Analyzer / Power On Self Test card. Jika komputer Anda tetap tidak menampilkan apapun di monitor, meski hanya dengan hardware yang penting saja, POST card akan membantu mengidentifikasi hardware mana yang bermasalah.


Harga sebuah POST card sangatlah terjangkau. Namun, bila Anda tidak memilikinya dan tidak ada keinginan membeli POST card, lanjutkan ke Langkah 14.

Langkah 14: Periksa Hardware Minimum


Ganti setiap hardware dalam komputer anda satu persatu dengan hardware yang sama atau setara namun yang telah "diketahui kondisinya masih bagus". Lakukan pengetesan setiap penggantian satu komponen, untuk mengetahui hardware mana yang bermasalah.


Catatan

Sebagian besar pengguna komputer tidak mempunyai koleksi suku cadang komputer. Saran saya ialah kembali ke Langkah 13. Harga PC Analyzer / POST card tidaklah mahal dan merupakan pendekatan yang paling masuk nalar daripada membeli semua persediaan suku cadang komputer.

Langkah 15: Bantuan Profesional


Terakhir, bila semuanya gagal, Anda mungkin perlu mencari pertolongan profesional di pusat servis komputer atau dari servis resmi produsen komputer Anda.


Sayangnya, tanpa POST card dan juga tanpa suku cadang pengganti, Anda tidak akan tahu hardware mana yang bermasalah. Dalam persoalan ini Anda mempunyai sedikit pilihan selain mengandalkan individu atau perusahaan yang mempunyai sumber daya tersebut.

Secara Teori, Setelah langkah terakhir dilakukan, komputer anda seharusnya sudah mampu berfungsi kembali.

Catatan

Apabila anda mengalami problem spesifik lainnya pada komputer, Anda mampu menuju ke panduan "Bagaimana Memperbaiki Komputer yang Tidak Menyala" bila ingin berusaha sendiri terlebih dahulu.


_________________
- Oleh Tim Fisher, About.com Guide, kini menjadi Lifewire

0 Response to "15 Cara Mengatasi Layar Monitor Blank Pada Komputer"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel