6 Cara Biar Kaya, Sukses Dan Menjadi Jutawan

Cara Cepat Sukses Kaya dan Menjadi Seorang Jutawan - Sebenarnya akan lebih fantastis lagi bila judulnya “Cara Menjadi Miliarder/ Triliuner” alasannya ialah ialah menjadi jutawan sebenarnya sudah SANGAT MAINSTREAM bagi kita semua. Punya tabungan atau aset beberapa juta, puluhan juta atau ratusan juta pasti sangat mungkin. Tapi tunggu dulu, sebenarnya milyarder itu juga jutawan, bukan? Karena aset yang dimiliki RIBUAN JUTA hehehe.



Oke, kembali ke topik. Apakah ingin menjadi orang kaya raya dan menjadi jutawan ialah sesuatu hal yang muluk? Menurut saya tidak! Definisi kaya itu sebenarnya tergantung dari diri kita sendiri, tapi yang pasti Anda sudah bisa, bukan hanya untuk bertahan hidup tetapi juga menikmati hidup.

Jika Anda ingin menjadi orang kaya (jutawan atau bahkan miliarder), apakah cukup ‘hanya’ dengan menabung? Tentu saja tidak. Dan orang kaya tidak pernah menggandakan uang mereka dengan cara mirip yang dilakukan oleh Dimas Kanjeng, itu penipuan.

6 Cara Agar Cepat Sukses dan Menjadi Jutawan


Berikut ini ialah beberapa tips dari orang-orang sukses untuk Anda yang mencari cara CEPAT KAYA raya!

1. Tingkatkan Income, Bukan Jam Kerja

Apa maksudnya poin ini? Semua manusia di dunia ini sama-sama punya 24 jam sehari, dan bagi sebagian orang, itu waktu yang selalu dianggap kurang. Namun, bila Anda sering lembur alasannya ialah ialah ingin menjadi kaya, pikirkan efeknya – Anda jenuh atau Anda mampu sakit. Maka dari itu, meningkatkan nilai income Anda tentu jauh lebih efektif daripada menambah jam kerja Anda, bukan?




Bagaimana cara meningkatkan income? Cobalah untuk mengambil peluang bisnis yang mampu dikerjakan tanpa membuat Anda meninggalkan pekerjaan utama. Salah satu peluang bisnis yang mampu dikerjakan tanpa harus meninggalkan pekerjaan utama ialah dengan menjalankan bisnis online.

Apa saja pola bisnis online yang mampu dikerjakan?


Perlu diperhatikan juga bahwa bisnis internet bukanlah bisnis cepat kaya alasannya ialah ialah membutuhkan proses semoga mampu sukses. Mulai dari belajar, praktek, dan mengulang semua proses berguru dan praktek untuk meningkatkan profit sehingga Anda menjadi orang kaya.

2. Investasi, Bukan Menabung

Masih banyak orang yang berpikir bahwa menabung ialah cara cepat kaya raya. Menurut saya ini cara yang keliru. Buktikan sendiri, apakah dengan cara menabung Anda mampu cepat kaya?



Memang cara ini tidak salah namun tentu saja proses Anda menjadi orang kaya menjadi lambat, mengapa? Perhatikan nilai uang Anda yang tidak bertambah dan bahkan cenderung menurun setiap tahun, mungkin alasannya ialah ialah inflasi dan sebagainya.

Oleh alasannya ialah ialah itu, coba cari jalan lebih efektif dengan berinvestasi ke komoditi atau properti yang mampu memperlihatkan penghasilan sekitar 15%-50%, berinvestasi ke bisnis yang mampu memberi hasil sekitar 20%-100%, dan sedikit deposito yang memberi bunga 6%-7%. Dengan nilai investasi yang semakin besar maka kekayaan Anda akan bertambah dengan sendirinya.

3. Bijak, Bukan Gengsi

Tidak dipungkiri dikala seseorang punya uang banyak maka yang dipikirkan ialah “uang ini mau dibelikan apa?”. Ya setidaknya memiliki kegunaan untuk memamerkan ke orang lain bahwa kita punya uang.



Siapa tidak suka dengan barang-barang mewah? Siapa pula yang tidak berdecak kagum dan memberikan bahwa seseorang menjadi sukses dikala punya barang mewah? Tapi, pikirkan terlebih dahulu, apakah Anda sudah mampu merawat barang glamor tersebut? Ini bukanlah cara menjadi orang kaya, alasannya ialah ialah hanya akan menghabiskan lebih banyak uang Anda.

Barang glamor menuntut maintenance! Belum lagi bila Anda memberi barang glamor dengan cara menyicil, hmmm gawat. Jadi, daripada mementingkan gengsi, lebih baik bijak. Gunakan uang yang Anda punya untuk hal yang jauh lebih penting, menggunakan uang untuk barang-barang yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Sebagai pola apakah Anda sudah punya uang lebih daripada barang yang Anda punya, semisal Anda membeli mobil Eropa maka Anda tentu harus punya uang lebih besar daripada harga membeli mobil tersebut, bukan?

4. Hindari Hutang yang Tidak Menghasilkan

Kalau mampu untuk hal apapun jangan sampai berhutang, ini ialah salah satu cara cepat kaya yang mujarab. Namun, terkadang keadaan memaksa kita untuk berhutang untuk mendapat sesuatu yang benar-benar kita butuhkan. Bila hal ini terjadi pada Anda (berhutang), bijaklah menggunakan uang yang Anda pinjam tersebut.

Orang bijak akan menggunakan uang dari berhutang untuk membangun/ mengembangkan bisnis, dan berinvestasi, sedangkan orang kurang cerdik berhutang hanya demi membeli barang glamor dan gaya hidup. Bisnis dan aset mampu berkembang dan menghasilkan lebih banyak uang, sedangkan nilai barang-barang glamor pasti menurun dan Anda akan mengalami kerugian. Jadi, pikirkan baik-baik penggunaan uang Anda.

Jika istri/ suami Anda ingin meminjam uang (berhutang), pastikan bahwa hutang tersebut untuk usaha atau bisnis jangka panjang, bukan untuk membeli barang glamor atau gaya hidup. Atau bila memang hutang tersebut untuk membeli sesuatu, pastikan itu untuk membeli properti.

Jangan pernah membiasakan diri untuk membeli sebuah barang glamor dengan cara mencicil. Awalnya memang cicilan terasa kecil, tapi cicilan ini lambat laun akan merusak arus keuangan Anda. Dan pada akibatnya penghasilan Anda mampu habis hanya untuk bayar cicilan.

5. Belajar dan Terus Belajar

Ya, cara menjadi kaya ialah proses berguru dan berguru terus, baik itu berguru dari orang lain ataupun dari pengalaman orang lain. Biasanya seseorang yang berpenghasilan 5 juta sebulan pasti hanya tahu caranya mendapat Rp 5 juta sebulan, kemudian Anda berguru bagaimana cara mendapat penghasilan Rp 10 juta per bulan, kemudian Rp 20 juta per bulan, begitu seterusnya.

Oleh alasannya ialah ialah itu, jangan berhenti belajar. Investasikan uang Anda untuk berguru sebuah ilmu atau pengetahuan dari orang lain semoga meningkatkan pengetahuan dan ‘nilai jual’ Anda untuk meraih karir yang lebih baik.

Anda butuh ilmu yang berbeda. Jadi, bagaimana? Tentu saja Anda mampu memperluas pergaulan Anda, tinggalkan zona nyaman. Punya influencer juga mampu memotivasi Anda untuk menjadi kaya, perhatikan kata-kata mereka dan perhatikan apa saja sepak terjang mereka!

6. Bersyukur dan Bersedekah

Sedekah itu bukan konsep memberi sesuatu kemudian berharap mendapat lebih besar, itu keliru. Memberi/ berinfak konsepnya ialah merelakan yang kita miliki kepada orang lain tanpa berharap ada imbalan. Jadi, bila ada ketidakrelaan dalam hati lebih baik tunda untuk bersedekah.

Apa benar bersyukur dan berinfak merupakan salah satu cara cepat kaya yang sudah terbukti? Apapun kondisi Anda dikala ini, sudah selayaknya untuk tetap bersyukur kepada yang maha kuasa. Orang kaya yang memulai bisnisnya dari nol sampai sukses pasti sering bersyukur dan bersedekah.

Rasa syukur ini ialah awal yang baik untuk memulai semua program yang akan Anda lakukan bila ingin cepat kaya dan berhasil dalam setiap kegiatan. Rasa bersyukur akan membuat kita lebih simpel mendapat hal-hal faktual yang ada di sekitar kita.

Selain bersyukur, berinfak ialah cara Anda membantu orang lain yang lebih membutuhkan, dan ini membuat Anda mampu menyerap hal-hal faktual di sekitar Anda yang akan membuat Anda cepat kaya, tidak hanya kaya hati tapi juga materi.

Di dalam diri manusia selalu ada impian untuk memperlihatkan sesuatu pada orang lain. Dengan memberi, seorang manusia merasa bermanfaat bagi sekitarnya dan membuat orang tersebut menjadi lebih bahagia. Manusia yang senang akan bekerja lebih baik dan efektif dibanding orang yang bekerja sambil merengut. Hal inilah kemudian yang akan membuat seseorang mencapai tujuannya dengan segera, misalnya menjadi cepat kaya.

Menjadi orang kaya raya bukanlah sesuatu yang muluk-muluk, cara-cara yang disebutkan di artikel ini tentu bukan sesuatu yang muluk-muluk bukan? Cara cepat kaya dan menjadi jutawan mampu dilakukan dengan mengatur apa yang Anda punya dikala ini dengan cara yang baik dan efektif.

0 Response to "6 Cara Biar Kaya, Sukses Dan Menjadi Jutawan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel